Egy Massadiah resmi menduduki jabatan Komisaris Independen PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI), member of Danareksa. Hal itu sebagaimana SK 55/MBU/03/2024 dan Nomor KPPS 5/DR/DIRUT/2024 tertanggal 4 Maret 2024. Egy yang Master Komunikasi Paramadina University ini mengawali karier jurnalistiknya sekitar tahun 90 an.
Sebagai penulis buku, ia melahirkan sejumlah karya seperti "Titik Nol Corona" (2021) dan "Satu Komando" (2022). Dua buku ini lahir saat ia menjabat Tenaga Ahli Kepala BNPB di era kepemimpinan Letnan Jenderal TNI DR HC Doni Monardo 2019 2021. Sejak 1983 ia menggeluti dunia teater bersama seniman senior Putu Wijaya, dan mementaskan sejumlah lakon tidak saja di dalam negeri, tetapi di manca negara. Diantaranya Tokyo, Cairo, New York, Seattle, California, Taipeh, Singapura, dan negara negara lainnya.
Dunia film, sinetron juga pernah menjadi bagian dari kariernya. Jurnalis Senior Egy Massadiah Duduki Kursi Komisaris PT KBI Besaran Gaji Fauzi Baadilla yang Jadi Komisaris PT Pos Indonesia, 90 Persen dari Komisaris Utama Surya.co.id
PAN Kaltim Pastikan Dukung Zulkifli Hasan untuk Kembali Duduki Kursi Ketua Umum Partai Cek Harta Kekayaan Rahmat Nasution Hamka Komisaris PT Jamkrida Kalteng, Punya Aset di Pontianak Sosok Fauzi Baadila, Diangkat Jadi Komisaris PT Pos Indonesia, Segini Gaji yang Diterima Bangkapos.com
Maju Pilkada 2024, Nofil Anoverta Siap Lawan Politisi Senior Rebut Kursi Wali Kota Bukittinggi Profil Fauzi Baadilla, Aktor yang Ditunjuk Jadi Komisaris PT Pos Indonesia, Ini Rekam Jejaknya Bangkapos.com Aktivitas lain yang menonjol saat dunia dilanda pandemi, ia berada di pusaran corona sebagai anggota Gugus Tugas Penanganan Covid 19 yang kemudian berubah nama menjadi Satgas Covid 19.
Kegiatan lainnya, di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) sebagai Ketua Komptap Kadin Wilayah Kalimantan. Selain itu, ia menjabat team Media di Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), 2021 – sekarang, serta konsultan bidang media, periklanan. Sekalipun menjabat komisaris BUMN, dunia jurnalistik dan teater tidak pernah benar benar ditinggalkannya.
Hingga kini, ia tetap berkontribusi sebagai penulis buku serta artikel di berbagai platform media online.