Bisnis

BI Sarankan Masyarakat Tukar Uang Pecahan Kecil di Loket Resmi

Menjelang hari raya Idul Fitri, jasa penukaran uang baru atau uang pecahan kecil bermunculan di pinggir jalan menawarkan jasanya kepada masyarakat. Menjelang hari raya, permintaan masyarakat terhadap uang rupiah dalam satuan kecil memang tinggi karena tradisi memberikan uang saku kepada handai taulan. Terkait ini, Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Marlison Hakim mengimbau agar masyarakat mencari loket penukarang uang resmi untuk mendapatkan uang rupiah pecahan kecil.

Masyarakat bisa mendatangi kantor perbankan, hingga layanan penukaran uang Rupiah melalui Layanan Kas Keliling BI di lokasi lokasi strategis. Selain itu, layanan penukaran resmi juga dibuka dengan durasi yang cukup panjang yakni mulai 15 Maret sampai dengan 7 April 2024. "Kami imbau ke masyarakat agar melakukan penukaran di titik Bank Indonesia, kami buat titik yang banyak kemudian secara bersama sama, dan waktunya agak panjang," ungkap Marlison di gedung BI, Jakarta, Jumat (15/3/2024).

Selama Ramadhan Idul Fitri tahun ini BI menyiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp197,6 triliun. BI Sarankan Masyarakat Tukar Uang Pecahan Kecil di Loket Resmi Jelang Lebaran, Warga Maros Antusias Tukar Uang Pecahan Kecil di Bank Sulselbar

Masyarakat di Eks Karesidenan Pekalongan Sudah Bisa Tukar Uang Pecahan untuk Lebaran Ini Lokasi Tukar Uang Pecahan Kecil di Sulsel, untuk 'Salam Tempel' Idul Fitri Warga Ternate Antusias Tukar Uang Pecahan Kecil di Kas Keliling Bank Indonesia Maluku Utara

Video Awal Puasa, Warga Mulai Tukar Uang Pecahan Baru di Layanan Kas Keliling BI Tegal Jenis Uang Pecahan Mendominasi Tukar Uang di Bank Sumsel Babel Tanjungpandan Cara dan Jadwal Tukar Uang Baru Resmi Lewat PINTAR BI Khusus Jabodebek

Menurut Marlison Hakim, jumlah ULE yang disediakan ini meningkat 4,65 persen dibandingkan realisasi tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp188,8 triliun. "Tahun ini Bank Indonesia dalam rangka penyediaan uang Ramadhan dan Idul Fitri kami menyediakan uang sebesar 197,6 triliun. Ini meningkat 4,65 persen," ucap Marlison. Ia melanjutkan, antisipasi kenaikan jumlah ULE yang disiapkan mempertimbangkan peningkatan mobilitas masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri (RAFI).

Hal ini juga mempertimbangkan pertumbuhan ekonomi yang meningkat. Untuk mendukung layanan penukaran uang Rupiah bagi masyarakat, BI bekerja sama dengan perbankan menyediakan titik titik layanan penukaran uang Rupiah di seluruh wilayah Indonesia. BI menjamin, di lokasi lokasi tersebut telah terjamin jumlah dan keaslian uang yang ditukarkan. Terlebih lagi tidak dikenakan biaya tambahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top